Senin, 10 Januari 2011

Salat Tahajud

SALAT TAHAJUD

A.  PENGERTIAN
Salat tahajud adalah salat sunah muakad (sangat dianjurkan)  dilakukan pada waktu malam hari, dengan jumlah rakaat minimal dua rakaat dan maksimal tidak terbatas. Salat tahajud dilakukan setelah salat Isa sampai terbit fajar  dan dengan syarat sudah tidur terlebih dahulu.
Diantara waktu malam antara salat ‘isa sampai terbit fajar dapat diklasifikasikan menjadi  tiga bagian, diantara tiga bagian itu ada waktu yang lebih dan sangat  utama, yaitu dengan pembagian :
1.    Sepertiga malam pertama; waktu ini adalah waktu yang utama, berada antara pukul 19.00 WIB sampai dengan sekitar pukul 22.00 WIB.
2.    Sepertiga malam kedua; ini adalah waktu yang lebih utama, Waktu ini ada pada sekitar pukul 22.00 WIB sampai dengan pukul 01.00 WIB.
3.    Sepertiga malam ketiga; pada waktu ini adalah waktu yang sangat utama jika dibandingkan dengan waktu-waktu yang lain. Waktu ini ada pada sekitar pukul 01.00 sampai dengan pukul 04.00 WIB atau sekitar sudah hamper masuk waktu salat subuh.

B.  TATA CARA SALAT TAHAJUD
Salat tahajud dilakukan sama dengan salat yang lain pada umumnya, hanya saja yang sangat membedakan salat tahajud dengan salat yang lain adalah pada niatnya dan dilakukan setelah tidur malam hari, adapun lafal niat salat tahajud adalah sebagai berikut :

Ushalli sunnatat tahajudi rak’ataini lillahi ta’ala ……. Allahu akbar.

Artinya : Saya niat salat tahajud dua rakaat karena Allah ta’ala …. Allahu akbar.

Setelah selesai salat tahajud, kemudian berdoa memohon kepada Allah Swt, doa setelah salat tahajud dianjurkan mengambil dari ayat-ayat dalam al Qur’an, misalnya ;

Rabbana aatinaa fiddunya khasanah wafil aakhirati khasanah waqinaa ‘adzaa bannaar

Artinya : ya Allah tuhan kami berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akherat dan hindarkanlah kami dari siksa api neraka.

Dapat juga berdoa sesuai dengan apa yang senantiasa Rasulullah lakukan, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari r.a bahwa ketika setelah selesai bertahajjud Rasulullah SAW  senantiasa berdoa denngan membaca doa sebagai berikut :

Allahumma lakal hamdu anta qayyimussamaawaati wal ardi waman fiihin, walakal hamdu laka mulkus samawaati wal ardli waman fiihinn, walakal hamdu nuurus samaawaati wal ardhi, walakal hamdu antal haqqu, wawa’dukal haqqu, walqaauka haqqun, waqauluka haqqun, wajannatu haqqun, wannaaru haqqun, wanna biiyuuna haqqun, wanabiyyuuna Muhammadun sallallaahu ‘alaihi wasallama haqqun, wasaa’atu haqqun. Allahumma laka aslamtu, wabika amantu wa ‘alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wabika khashamtu, wailaika hakamtu, faghfirlii ma qaddamtu, wamaa akhartu wamaa asrartu, wamaa a’lantu antal muqaddimu wa antal muakhiru laa ilaaha illaa anta aulaaa ilaaha ghairuka wala haula walaa quwata illaa billaah.

Artinya : “ya Allah, bagi Mu segala puji, Engkaulah penegak langit dan bumi dan alam semesta serta segala isinya. Bagi Mulah segala puji, Engkau raja penguasa langit dan bumi. Bagi Mulah segala puji, Pemancar cahaya langit dan bumi. Bagi Mulah segala puji, Engkaulah yang haq, dan janji Mu adalah benar,  dan perjumpaan Mu itu adalah haq, dan firman Mu adalah benar, dan surge adalah haq, dan neraka adalah haq, dan nabi-nabi itu adalah haq benar, dan nabi Muhammad saw adalah benar, dan saat hari kiamat itu benar.
       Ya Allah … kepada Mulah kami berserah diri (bertawakkal) kepada Engkau jualah kami kembali, dan kepada Mulah kami rindu, dan kepada Mulah kami berhukum.
       Ampunilah kami atas kesalahan yang telah kami lakukan dan sebelumnya, baik yang kami sembunyikan maupun yang kami nyatakan. Engkaulah Tuhan yang terdahulu dan Tuhan yang terakhir. Tiada Tuhan melainkan Engkau Allah Rabbul ‘alamin, tiada daya dan kekuatan melainkan dengan Allah.”

Kemudian setelah doa tersebut dibaca, perbanyaklah membaca Istighfar kepada Allah Swt, adapun bacaan istighfar tersebut adalah sebagaimana yang lazim dibaca yaitu :

Astaghfirullahal ‘adhiim wa atuubu ilaih

Artinya: “Kami memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung dan kamipun bertaubat kepada Nya.”

Selanjutnya setelah serangkaian doa tersebut dibacakan, ketika akan kembali tidur, maka berbaringlah sembari  membaca Ayat Kursi dan dilanjutkan membaca QS. Al Ikhlash, QS. Al Falaq dan QS. An Nas.

C.   KEISTIMEWAAN SALAT TAHAJUD
Salat tahajud adalah salah satu salat sunah yang sangat dianjurkan oleh Allah Swt , sebagaimana firman- Nya yang ada pada QS. Al Isra : 79

Waminallaili fatahajjad bihii na filatallaka ‘asaa ayab’atsaka rabbuka maqaamamm mahmuudaa.

yang artinya :
“hendaknya engkau gunakan sebagian waktu malam itu untuk salat tahajud, sebagai salat sunah untuk dirimu, mudah-mudahan Tuhan akan membangkitkan engkau dengan kedudukan yang baik.”


Demikian uraian tentang salat sunah Tahajud, semoga bermanfaat bagi kita semua, amin.
Wallahu a’lam bishawaab.


Diolah dari berbagai sumber.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar